Karomah Di Bumi Pertempuran ‘Ayn Al-Islam Kobane [ Berita Dunia Islam ]

Karomah Di Bumi Pertempuran ‘Ayn Al-Islam Kobane
 Iklan Penaja
PENJIMAT MINYAK PETROL  
BERBAIK!!! UNTUK KENDERAAN ANDA
Wahai saudaraku tercinta…

Diantara karomah-karomah yang aku dapat melihatnya di ‘Ayn Al-Islam (Kobane) ialah jasad-jasad prajurit Daulah tidak dikafani dan keluar keringat semerbak wangi Misk (minyak kesturi).

Salah seorang ikhwah gugur terbunuh pada titik terjadi bentrokan kemudian selang dua hari setelahnya kita berhasil menarik jasad-jasad tersebut, kami simpan jasad-jasad di mobil, kami kumpulkan ikhwah lainnya untuk mencium wangi misk (kesturi) segar dari jasad-jasad syuhada.
Di titik bentrokan lain, disana terdapat sebagian jasad syuhada yang gugur, dan kami belum bisa mengambil jasad mereka kecuali setelah 10 hari, dan terlihat bahwa ikhwah-ikhwah (yang gugur syahid) itu seolah mereka tidur dan bukan terbunuh.

Di salah satu titik bentrokan bersama Murtaddin PKK, salah seorang ikhwah berteriak dengan lantang, ‘’Allohu akbar.. jannah aljannah..’’

Segera ia memasuki medan tempur dengan cepat, dan kami tidak merasakan setelahnya melainkan ia telah gugur syahid.

Apa yang terjadi?
Dari berbagai Karomah yang kami saksikan di ‘Ain Al-‘Arob (Ain alislam/konabe)
Hujan badai, debu keras beterbangan..
Segala peristiwa terjadi pada kami pada waktu itu,..
Hembusan debu dan mulailah hujan badai..
Dan dari apa yang kami lihat, kami berteduh di setiap tempat..
Tidak ada amunisi, tidak ada pula makanan..
Jika tiba-tiba menemukan PKK kami kepung mereka.
Seolah-olah disana siapa yang cepat dapat membunuh PKK dan membebaskan pengepungan atas kami..

Dan apa yang aku lihat, para prajurit Khilafah..
Mereka tidak merasa kedinginan..
Banyak dari sebagian mereka yang mengenakan pakaian tipis walau cuaca sangat dingin, khususnya pada malam hari..
Mereka tidak merasakan lapar dan haus !!!

Banyak keajaiban..
Sebelum para prajurit daulah gugur terbunuh, satu atau dua hari berubah..
Kami mendapatinya tersenyum, tenang, memancarkan kegembiraan hingga menjemput kesyahidan..
Tidak takut, tidak menakutkan dan tidak waspada dari kematian
Berbeda dengan hari hari biasa..

Seluruh ikhwah yang gugur diantara mereka, mereka melafalkan kalimat Syahadah.. Walillahil Hamd
Tidaklah aku melihat seorang yang syahid melainkan Alloh akan memuliakannya dengan ucapan syahadah sebelum waktu kematiannya.
Yaa Alloh teguhkanlah kami di atas Ucapannya!
Salah seorang Ikhwah menangis ketika semuanya terluka..
Setiap aku melihatnya, aku kagum pada urusannya, dari pihak mana ia ..
Berapa banyak yang  mencintai saudara-saudaranya, dan tidak cinta jihad mereka dalam urusan tertentu

Hingga disaat terluka..

Salah seorang Ikhwah terluka dikarenakan sebuah peluru yang menembus dadanya
Peristiwa terjadi di lantai tiga disebuah gedung..
Kemudian ia turun tangga dalam keadaan terluka hingga ikhwah lain membawanya turun..
dan setelah itu ia Syahid
Wallohi Yaa Ikhwah.. itu terjadi di ‘Ain Al-‘Arob..

Tidaklah salah seorang diantara kami mengangkat tangannya ke langit dan berdo’a kepada Alloh melainkan Alloh langsung mengijabah doa’nya dengan segera..
Ia adalah Rob kami tercinta, penolong kami, peneguh hentakan kaki kami !!!
Wahai Ikhwah.. Aku memohon kepada Alloh untuk kalian..
Agar kalian mendo’akan Abul Yaman dengan Syahadah..
Dan agar Alloh membersihkan Amalan ku dari riya dan sum’ah..
Aku memohon maaf dari semua jika aku salah…
Berdo’alah untuk saudara kalian, Abul Yaman
Yang dipenuhi dosa dan maksiat..
Jangan lupakan kami dalam do’a kalian..
Aku titipkan kalian pada Alloh .. Yaa Ahibbah..

Ditulis Oleh saudara kalian,
Abul Yaman As-Syami

[zahid/shoutussalam]

Ulasan