Jum’at Berdarah di Iraq, Tentara Syiah Tembaki Ratusan Muslim Sunni yang Tengah Sholat [ BERITA DUNIA ]

 Iklan Penaja

Sebanyak 73 Muslim Ahlus Sunnah dilaporkan meninggal dunia setelah kelompok bersenjata Syiah lokal menembaki jama’ah Sholat Jum’at secara membabi buta di sebuah masjid di provinsi Diyala, Iraq Timur. Sebuah sumber keamanan mengatakan jenazah korban sudah tiba di rumah sakit kota Baquba. Lansir Aljazeera.

Seorang petugas polisi setempat mengatakan, sejumlah pria yang merupakan anggota Milisi Syiah masuk ke dalam masjid di desa Imam Wais dan melepaskan tembakan secara sporadis. Hingga berita ini diturunkan, jumlah korban terus bertambah.

Diyala merupakan provinsi mayoritas Sunni, namun dikendalikan oleh Milisi Syiah yang didanai oleh Iran, Asa’ib Ahlul Haq, aktif melakukan penindasan terhadap warga sipil Muslim Ahlus Sunnah, berupa pembunuhan, pengusiran, dan pembakaran rumah-rumah.

Aksi biadab Milisi Syiah tersebut selama bertahun-tahun lamanya nyaris tanpa gangguan atau halangan dari aparat keamanan rezim pemerintah.

Milisi Syiah Asa’ib Ahlul Haq

“Mereka kebal hukum,” kata sumber-sumber keamanan setempat.
Pada bulan Juli lalu, Tentara Syiah Asa’ib Ahlul Haq juga melakukan eksekusi mati secara keji terhadap 15 Muslim Sunni. Jenazah korban mereka gantung di tiang listrik di sebuah lapangan umum di kota Baquba, kata sumber kepolisian.

Inilah kenapa, Mujahidin Daulah Islamiyyah di Iraq dianggap oleh kaum muslimin sipil sebagai pelindung dan penyelamat Ahlus Sunnah dari tirani Syiah. Kedatangan dan kemenangan mereka membawa angin sejuk di hati umat Islam Iraq.

 [arkan/dbs]

Sumber : Sini